Minggu, 23 Januari 2011

TAULADAN ROSULULLAH


di ceritakan,,,,,, pada zaman rosulullah dahulu ketika beliau hidup di madinah munawwaroh,,,,  di kota itu ada sebuah pasar seperti halnya pasar2 yang ada di kota, nah..... disitu tepatnya di pojok pasar hiduplah seorang pengemis yang buta yang gak bisa melihat, seperti halnya pengemis2 lain yang suka meminta-minta, tapi pengemis tersebut beragama yahudi anehnya  setiap ada orang yang mengasih sesuatu kepada pengemis tersebut baik berupa makanan atau uang , dia selalu mengucapkan banyak terima kasih dan selalu tidak lupa untuk mengucapkan" awas jangan dekat-dekat dengan muhammad karena dia itu orang gila" dia selalu mengucapkan kalimat tersebut berulang-ulang dia ucapkan pada setiap orang yang mengasih dia sesuatu,
pada suatu hari rosulullah melintas di pasar dan melihat pengemis itu, lalu beliau menghampiri dan memberi uang kepadanya, lalu pengemis itu seperti biasa bilang" terima kasih kisanak, terima kasih, tapi ingat pesanku jangan dekat-dekat muhammad karena dia itu orang gila"
setelah itu beliau pulang ke rumah dan bertanya pada isterinya  aisyah " ya,, aisyah adakah makanan yang bisa aku bawa untuk aku berikan kepada pengemis, lalu aisyah memberi rosulullah segenggam kurma, di bawa kurma tersebut oleh rosulullah dan di datangi pengemis itu, dengan lembut beliau menyuapi pengemis tersebut sampai habis dan itu berjalan setiap hari,hari berganti hari,minggu berganti minggu,bulan berganti bulan sampai akhirnya rosulullah wafat.
setelah beliau wafat maka tidak ada lagi yang menyuapi si pengemis itu sampai beberapa minggu,beberapa bulan. pada suatu hari kholifah abu bakar mendatangi istri rosulullah yaitu aisyah dan bertanya ''wahai aisyah adakah amanat beliau (rosulullah) yang belum aku laksanakan ? aisyah menjawab sudah abu bakar sudah semua, setelah beberapa lama aisyah ingat bahwa beliau selalu membawa kurma untuk di kasihkan kepada pengemis yang ada di pasar dan beliau menyuapinya .
besoknya kholifah abubakar membawa kurma ke pasar untuk di kasihkan pengemis, setelah sampai di pasar beliau mendatangi pengemis yang ada di pasar ternyata si pengemis tidak berubah tetap seperti yang dulu. lalu abu bakar menyuapinya setelah beberapa saat si pengemis memegang tangannya abubakar dia berkata "siapakah anda kisanak ?",karena si pengemis merasakan ada yang berbeda lalu abu bakar menjawab saya yang biasa menyuapi kamu. "bukan" jawab si pengemis kamu bukan orang yang biasanya.lalu abubakar mengingat dan menyadari bahwa beliau tak selembut dan sesopan rosulullah,si pengemis itu bertanya lagi "sebenarnya siapakah anda dan siapa orang yang dulu menyuapi ku". akhirnya abubakar menjawab aku adalah abubakar.akhirnya si pengemis itu kaget bukan kepalang bahwa yang ada di depannya itu seorang kholifah.dia bertanya lagi "lalu siapakah orang yang dulu menyuapi ku?",lalu abubakar menjawab beliau adalah muhammad rosulullah.
akhirnya si pengemis itu terjungkal dan berkata ''saksikanlah bahwa mulai hari ini saya masuk islam''dan dia mengucapkan kalimat syahadat,ternyata dia baru menyadari bahwa selama ini orang yang biasa dia hina dan dia umpat ternyata orang yang selama ini menyuapi dia yang begitu lembut dan sopan.
akhirnya karena kelembutan budi pekerti dan suri tauladan rosulullah ternyata bisa meluluhkan hati si pengemis itu  dan masuk islam.  
mudah mudahan cerita di atas menjadi contoh bagi kita semua agar bisa berbudi pekerti yang lembut dan luhur seperti halnya rosulullah...... amieen,,
»»  BACA SELANJUTNYA...